Selamat Belajar Anak Sholih/Sholihah

Senin, 01 September 2025

Materi Ajar Kelas 5 (Selasa 2 September 2025)

Hari/Tanggal : Selasa, 2 September 2025
Muatan Pembelajaran :
1. IPAS : Harmoni dalam Ekosistem
2. Pend. Pancasil : Hubungan sila-sila dalam pancasila

Capaian Pembelajaran IPAS
Elemen Pemahaman IPAS:
Peserta didik memahami sistem organ tubuh manusia yang dikaitkan dengan cara menjaga kesehatan tubuhnya.

CAPAIAN PEMBELAJARAN PANCASILA
Peserta didik mampu memahami kronologi sejarah kelahiran Pancasila; meneladani sikap para perumus Pancasila dan menerapkan di lingkungan masyarakat; menghubungkan sila-sila dalam Pancasila sebagai suatu kesatuan yang utuh, menguraikan makna nilai-nilai Pancasila sebagai dasar negara, pandangan hidup, dan ideologi bangsa dan negara.


Apa kabar anak sholih sholihah.........
semoga kalian semua dalam keadaan sehat walaf'iyah.
Adapun tujuan pembelajaran hari ini murid dapat menjelaskan proses transfer energi antarmakhluk hidup dan mampu menemukan dan menghubungkan sila-sila dalam Pancasila sebagai suatu kesatuan yang utuh melalui kegiatan penemuan secara aktif dan reflektif.
 
IPAS                                        
  
Transfer energi dalam piramida makanan adalah proses pemindahan energi dari satu tingkat trofik ke tingkat trofik berikutnya, dimulai dari produsen (tumbuhan) yang menyerap energi matahari, lalu ke konsumen primer (herbivora), dan selanjutnya ke konsumen sekunder (karnivora) dan seterusnya. Setiap perpindahan energi ini menghasilkan penurunan jumlah energi yang signifikan, biasanya sekitar 10%, yang digunakan organisme untuk kebutuhan hidup mereka, sehingga jumlah organisme juga berkurang di tingkat yang lebih tinggi.


Tingkat-tingkat dalam Piramida Makanan
Piramida makanan menggambarkan struktur ekosistem berdasarkan hubungan makan dan dimakan, dan menunjukkan jumlah energi yang tersedia pada setiap tingkat.

1. Produsen:
Berada di dasar piramida.

Menyerap energi dari Matahari untuk membuat makanan sendiri melalui fotosintesis.

Contohnya adalah tumbuhan.

2. Konsumen Primer:
Memakan produsen (tumbuhan) untuk mendapatkan energi.

Contohnya adalah hewan herbivora.

3. Konsumen Sekunder:
Memakan konsumen primer untuk mendapatkan energi.

Contohnya adalah hewan karnivora yang memakan herbivora.

4. Konsumen Tersier/Puncak:
Memakan konsumen sekunder atau tingkat yang lebih rendah.

Bagaimana Energi Ditransfer?
Matahari adalah Sumber Utama:
Semua energi di piramida makanan dimulai dari Matahari.

Dari Produsen ke Konsumen:
Energi dari Matahari diubah menjadi energi kimia oleh produsen (tumbuhan). Energi ini kemudian ditransfer ke konsumen ketika mereka memakan tumbuhan.

Penurunan Energi:
Setiap kali energi ditransfer ke tingkat trofik berikutnya, sebagian besar energi hilang atau digunakan oleh organisme untuk aktivitas hidup seperti bernapas dan bergerak.

Aturan 10%:
Hanya sekitar 10% energi yang ditransfer dari satu tingkat trofik ke tingkat berikutnya; sisanya 90% hilang sebagai panas atau digunakan untuk metabolisme, menurut aturan 10%.

Mengapa Ada Penurunan Energi?
Karena energi terus-menerus digunakan dan hilang dalam setiap perpindahan, jumlah energi yang tersedia menurun drastis pada tingkat yang lebih tinggi. Ini menjelaskan mengapa jumlah individu dalam setiap tingkat piramida makanan berkurang seiring dengan naiknya tingkat trofik, karena tidak ada cukup energi untuk mendukung populasi yang besar pada tingkat yang lebih tinggi.

Latihan IPAS
 
Soal No.1
Makhluk hidup yang memperoleh energi dari cahaya matahari dalam jaring-jaring makanan yaitu ....
A. produsen
B. konsumen tingkat 1
C. konsumen tingkat 2
D. pengurai

Soal No.2
Perhatikan gambar di bawah!
Pada piramida makanan di atas, makhluk hidup yang menerima paling sedikit energi ditunjukkan oleh nomor....
A. 1
B. 2
C. 3
D. 4

Soal No.3
Perhatikan tabel berikut!
NoPernyataan
1Makhluk hidup menggunakan 60% energi untuk beraktivitas
2Makhluk hidup menggunakan 90% energi untuk beraktivitas
3Makhluk hidup menyimpan 10% energi di dalam tubuh
4Makhluk hidup menyimpan 40% energi di dalam tubuh
5Produsen mempunyai paling banyak energi
Pernyataan di atas yang benar terkait transfer energi dalam jaring-jaring makanan yaitu . . . .
A. 1, 2, dan 5
B. 1, 2, dan 3
C. 2, 3, dan 5
D. 2, 4, dan 5

Soal No.4
Komponen rantai makanan berikut yang tidak terdapat pada piramida makanan yaitu ....
A. produsen
B. konsumen tingkat 1
C. konsumen tingkat 2
D. dekomposer
PANCASILA


Hubungan sila-sila dalam Pancasila adalah bersifat saling menjiwai, saling mengisi, dan tidak bisa dipisahkan, di mana setiap sila merupakan kesatuan yang majemuk tunggal. Sila pertama ("Ketuhanan Yang Maha Esa") menjadi dasar dari semua sila lain, sila kedua ("Kemanusiaan yang Adil dan Beradab") mengandung nilai-nilai kemanusiaan sebagai ciptaan Tuhan dan menjadi dasar sila selanjutnya, sementara sila ketiga ("Persatuan Indonesia") berlandaskan nilai ketuhanan dan kemanusiaan untuk menjaga persatuan, dan sila keempat ("Kerakyatan...") mengutamakan musyawarah berdasarkan nilai-nilai sebelumnya demi kepentingan bersama, serta sila kelima ("Keadilan Sosial...") mewujudkan keadilan yang berlandaskan nilai-nilai tersebut.

1. Saling Menjiwai dan Tidak Terpisahkan
Kesatuan Majemuk Tunggal:
Pancasila adalah satu kesatuan yang utuh, tidak ada satu sila pun yang dapat berdiri sendiri atau bertentangan dengan sila lainnya.
Hierarkis dan Piramidal:
Susunan sila-sila bersifat hierarkis, di mana sila pertama menjadi dasar bagi semua sila lainnya, dan setiap sila menjadi pengkhususan dari sila sebelumnya.

2. Hubungan Antar-Sila
Sila Pertama (Ketuhanan Yang Maha Esa):
Menjadi dasar bagi semua nilai dalam sila-sila berikutnya, seperti mengajarkan masyarakat untuk beribadah, menghormati perbedaan agama, dan menjadi dasar kemanusiaan dan persatuan.

Sila Kedua (Kemanusiaan yang Adil dan Beradab):
Mengakui persamaan harkat, derajat, dan martabat manusia sebagai ciptaan Tuhan, serta memiliki hak dan kewajiban yang sama. Sila ini dijiwai oleh nilai ketuhanan dan menjiwai sila persatuan, kerakyatan, dan keadilan.

Sila Ketiga (Persatuan Indonesia):
Mengutamakan kepentingan bersama dan mengakui keragaman bangsa, dengan dasar persatuan yang berlandaskan nilai ketuhanan dan kemanusiaan.

Sila Keempat (Kerakyatan yang Dipimpin oleh Hikmat Kebijaksanaan...):
Mengutamakan musyawarah untuk mencapai mufakat, di mana keputusan didasari nilai agama, menghargai pendapat, dan mengutamakan kepentingan bersama demi persatuan.

Sila Kelima (Keadilan Sosial bagi Seluruh Rakyat Indonesia):
Mewujudkan masyarakat yang adil dan makmur secara merata, di mana keadilan ini berlandaskan pada nilai-nilai ketuhanan, kemanusiaan, persatuan, dan kerakyatan.

Demikian pembelajaran hari ini, semoga bermanfaat dan dapat menambah wawasan, Jangan lupa sholat lima waktu dan murojaah surah-surah pendek.

Mari kita tutup pembelajaran hari ini dengan membaca hamdalah

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Materi Ajar Kelas 5 (Senin 8 September 2025)

Hari/Tanggal : Senin 8 September 2025 Muatan Pembelajaran : 1. Matematika : FPB dan KPK 2. Bahasa Indonesia : Jendela Dunia 3. Seni Rupa : M...

Postingan Populer